Kamis, 24 Mei 2012

Cerita dari Sidoharjo


PUPUK CAIR URINMA
Tawa Mas Nur saat lampu pijar bernyala terang sama dengan pupuk lainnya


Urinma adalah singkatan dari urine manusia yang oleh Mas Nur (peserta Sekolah Lapang Kakao) di Sidoharjo Samigaluh dicampur dengan Mendil ( kotoran kambing), Bakteri Rumen, Tetes tebu, dan daun dadap yang dicacah, campuran ini setelah dicampur dan disimpan di drum plastic selama satu minggu dapat berguna menjadi pupuk cair, Mas Nur sudah menerapkan pupuk ini pada tanaman kakao dan tanaman sayuran, ternyata memang baik dan berguna bagi tanaman.
Pada mmateri ekologi tanah mas Nur membawa contoh pupuk ini untuk diuji dengan bola lampu dibandingkan dengan pupuk kimia maupun pupuk organic lain, hasilnya memang URINMA sejajar dengan pupuk ponska, urine kelinci , pupuk organic dan pupuk cair lain yang sama-sama dibuat petani.
Mas Nur tertawa lebar melihat tes ini, dan akan mengembangkan urinma ini  meskipun awalnya urin ini dikumpulkan dari urine bapaknya yang sementara ini sedang terbaring sakit, tapi ternyata ada gunanya (HDN 12)

Ekologi Tanah


Belajar Ekologi Tanah

Mengamati kemampuan tanah menahan air dan nutrisi
Untuk melihat kaitan antara unsur-unsur dalam tanah maka petani perlu belajar tentang ekologi tanah  dengan melakukan praktek langsung menggunakan media dan sarana yang mudah dicerna oleh petani.
Pada Sekolah Lapang Kakao Purwosari tanggal 16 Mei 2012 juga dilakukan praktek ekologi tanah sebagai sarana membuka cakrawala berfikir para petani dalam menghadapi berbagai permasalahan mengenai tanah, mereka diajak untuk dapat melihat kondisi tanah, dengan melihat 3 sifat tanah, sifat fisik, sifat kimia dan sifat biologi, karena keterbatasan peralatan maka hanya sifat fidik dan kimia saja , sifat fisik adalah bagaimana melihat tentang Tektur , Struktur tanah , Sifat kimia dengan melihat ion-ion yang terkandung, Tingkat keasaman ( PH ), kemampuan menahan air dan nutrisi, serta kandungan udara yang ada pada tanah mereka.
Karena keterbatasan waktu maka yang dapat dilakukan adalah :
  1. Uji Tekstur tanah : dengan merasakan dengan genggaman tangan tentang kandungan material apa yang dirasakan setelah tanah tersebut digenggam dan diremas, terasa pasir, debu, tanah liyat atau perpaduan antaranya, kemudian dibentuk bola, huruf U,bentuk stik,resoles dll,intinya untuk mendapatkan kesimpulan tentang jenis tanah yang ditrliti. 
  2.  Uji Struktur tanah : dengan memasukkan tanah dalam plastic, dicampur air kemudian dikocok dan digantung, setelah beberapa waktu maka kemudian akan terlihat lapisan-lapisan yang ada dalam tanah, seperti pasir, batu, tanah liyat, maupun unsure haranya, dari situ dapat dilihat seberapa besar unsure hara yang terkandung pada tanah yang diamati
  3. Uji Kemampuan tanah menahan air dan nutrisi, dengan menggunakan alat dari botol aqua, dari sini kita melihat bagaimana tanah yang ada pada wadah setelah dituang air dan nutrisi seberapa jauh air dapat menyerap air dan nutrisi dapat dilihat dari warna air, jumlah air, serta kandungan air yang bisa tembus ke tampungan bawah.
  4. Uji  kandungan ion dalam macam-macam pupuk  : dengan menggunakan bolam lampu, semakin terang lampu ketika dialiri aliran listrik maka semakin banyak kandungan ion yang merupakan mineral dan makanan untuk tanaman, disini kita akan memperoleh kesimpulan bahwa pupuk organic dan pupuk kandang memiliki muatan yang sama dengan pupuk kimia, jika pupuk kimia memiliki dampak negative pada tanah tapi pupuk kandang berdampak positif.(HDN 12)


Uji Kapasitas Tukar Kation

Uji Struktur tanah
Menukur PH Tanah

Kegiatan Maret 2012

MENGHORMATI ANUGRAH ALAM

MENGHORMATI ANUGRAH ALAM
kegiatan awal 1 Suro di Nglambur

OBROLAN

Waktu sekarang

pengunjung

Pages - Menu

woro-woro